Jumat, 25 April 2014

Kupergi_edCoustic

 

LANGKAHKU . . .  .

Kupergi

Album : Sepotong Episode Masa Lalu
Munsyid : edCoustic
http://liriknasyid.com


Tiga hari terakhir
Kucoba putuskan semuanya
Maafku harus pergi
Karena ku yakin ini takdirku

* Kesempatan hanya sekali
Kuraih apa yang terbaik
Untukku

Pergi
Kupergi
Meninggalkan untuk masa depan nanti

Dan entah dapat
Lama ku bertahan disana
Nanti

Aku pergi

Berat yang kurasakan
Meninggalkan semua disini
Namunku harus pergi
Demi mimpi-mimpiku selama ini

Kamis, 24 April 2014

cerita awi : Si Hitam dan Si Putih

Langkahku . . .Si Hitam dan Si Putih

apakah itu ? sejenis hewan kah ? makanan kah ? atau . . . apa ?

kain.
Ya jawabannya kain. Si Hitam dan Si Putih dimiliki awi sekarang. Awi sangat menginginkan memiliki Si Putih sejak lama, tetapi untuk menginginkan Si Hitam terjadi setelah perkembangan usianya, diamana usianya sekarang yang sudah masa-masa memikirkan dan menantikan. Memikirkan apa ?.  menantikan apa ?
Jika melihat perjalanan hidup awi, mulai dia dilahirkan sampai sekarang dirinya menjadi seorang perempuan dewasa (ya, dewasa jika dilihat dari usianya). Perubahan bukan hanya terjadi dari tumbuh dan berkembang tubuhnya saja, Alhamdulillah pengetahuan dan agama awi pun ikut tumbuh dan berkembang juga. Cerita hidupnya sangat menarik baginya, dia selalu berbangga dengan kisah hidupnya, bagaimana tidak, dia merasa keberadaan Tuhannya sangat ia rasakan, diamana guru terbaik dirinya adalah Tuhan, tidak terlihat, tapi ujiannya membuat ia hebat.
Kata hatinya bicara, terimakasih Tuhan, telah menjadikanku pemeran utama dari semua kisah ini. Menantikan selalu episode selanjutnya.
Saat ini, masa ini, seperti yang dikatakan tadi, usianya tak lagi dikatakan anak-anak, tidak lagi dikatakan ABG, tidak lagi dikatakan remaja, DEWASA. Dengan definisi diotaknya sesuatu yang dewa. Banyak orang merangkai kata untuk definisi kata itu. DEWASA.
Dewasa baginya sesuatu yang tidak terjadi setiap waktu, menghasilkan kebenaran dan menjauhkan dari kesalahan, pertimbangan baik buruknya dan pengambilan yang tepat, bukan karena pikirannya, tapi kata Tuhannya. Kata orang, dewasa itu pilihan, baginya dewasa itu akan dimiliki sesuai pengetahuan dan pemahaman, semakin tinggi pengetahuan dan pemahamannya maka semakin dewasa juga dirinya. Tapi, penilaian dewasa itu baginya sebuah penilaian subyektif.
Dua hal yang akhir-akhir ini menggelayuti pikirannya, dan semua itu mengarah pada Si Hitam dan Si Putih. Sontak, saat ia mempunyai uang lebih dia segera membeli keduanya untuk ia miliki.
Dia sedang menantikan jawaban Tuhannya, si Hitam atau Si Putihkah yang paling dahulu ia kenakan, dia jadikan pakaian.
Si Hitam, yang bisa saja ia pakai saat ini, menyebunyikan semua espresi wajah  yang selalu ia bagi, baik itu ceria, bingung ataupun sedih. Tapi dia tidak cukup merasa kuat untuk hal itu, dalam segi pengetahuan dan pemahaman. Pemikiran yang selalu bertentangan antara bermetamorfosis lagi, atau cukup saja begini untuk saat ini, mungkin benar dia menunggu seseorang yang menguatkan disisinya, mengajarkan banyak pengetahuan baru, membimbingnya sampai ia paham, ia membulatkan tekad untuk kata “patuh” kepada seseorang itu, selagi tidak menyuruhnya dalam kesesatan, berjalan beriringan untuk menggapai FirdausNya. Ya, Si Hitam, yang ingin awi jadikan pelindungnya.
Si Putih, yang kadang awi merasa ketakutan saat melihat lipatan kain satu ini. KAFAN. Tidak asing bukan ? lalu kapan kita memakai itu ? siapkah ?
Takut, bukan seperti masa kecil dahulu, karena kain tersebut yang suka di pakai Mumun sinetron TV dahulu itu, yang pernah  menyebabkan awi takut saat pulang mengaji bahkan sampai tidak mengaji. masyaAllah, awi kecil. pocong Mumun.
Itukan dulu, sekarang ? apalagi kalau bukan awi sendiri yang akan dipakaikan kain kafan itu tanpa berontak, tanpa kata, diikat-ikat, dan dirinya akan dihantarkan dengan kendaraan yang sopirnya  empat, dengan iringan warga yang terus melantunkan nama-nama kebesaranNya sepanjang perjalanan,perjalanan menuju tempat bernama KUBURAN, tempat yang akan menjadi tempat tinggalnya selama penantian Hari Yang Pasti itu, dengan luas hanya beberapa meter saja, tanpa cahaya, betapa betapa betapa, Langkah demi langkah pengantar awi tidak akan pernah mendengar teriakan awi agar tidak meninggalakannya, menghitung beberapa langkah sampai hitungan langkah ketujuh, dimana akan akan ada malaikat yang akan menanyakannya, awi, apakah malaikat itu bisa mencerminkan nantinya di akhirat ? tentu, perangai malaikat yang baiklah yang iya nantinkan, lalu siapkah awi menjawab pertanyaan dari malaikat itu, pertanyaan yang mungkin saat didunia dijadikan gombal kepada Tuhannya itu, seelah itu , SIKSA KUBUR . . . . . . akankah ? naudzubillah...

yang mana dahulu awi pakai,Si Hitam atau Si Putih. tetapi jika yang di pakai dahulu adalah Si Putih, maka dia tidak akan memakai Si Hitam. Awi bertanya lagi pada dirinya, “apakah awi akan menyesal tidak memakai Si Hitam dari dahulu tanpa  dalih menunggu yang menguatkan”. 
Semoga yang awi pilih dan tetapkan diridhaiNya, semoga selalu ditunjukan jalanNya, Si Hitam dan Si Putih yang kini menjadi MOTIVASInya, lebih baik, lebih baik lebih baik . . . agar nanti bisa bertemu TUHANnya, yang mencintai awi selama ini, sekarang dan selamanya. FOKUS ALLAH, menggapai surga menjadi hamba dan isteri yang solehah J aamiin. Cerita awi bersambung praktikum dulu . . . . wassalamualaikum


Senin, 07 April 2014

5W1H ku : sujud tilawah dan Ayat Sajdah

langkahku . . .

Sujud Tilawah dan Ayat Sajdah

Sabtu 16 Zulkaedah 1434 / 21 September 2013 16:23


ayat ayat sajdah Sujud Tilawah dan Ayat Sajdah
BIASANYA pada mushaf yang kita miliki, ada lambang berbentuk kubah atau symbol tertentu diakhir sebuah ayat. Itulah penanda ayat sajadah, ayat-ayat tertentu dalam Al Qur’an, dan bila dibaca maupun orang yang mendengarnya disunnahkan untuk melakukan sujud tilawah.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika anak Adam membaca ayat sajadah, lalu dia sujud, maka setan akan menjauhinya sambil menangis. Setan pun akan berkata-kata: “Celaka aku. Anak Adam disuruh sujud, dia pun bersujud, maka baginya surga. Sedangkan aku sendiri diperintahkan untuk sujud, namun aku enggan, sehingga aku pantas mendapatkan neraka.” (HR. Muslim no. 81)
Bacaan Ketika Sujud Tilawah
Bacaan ketika sujud tilawah sama seperti bacaan sujud ketika shalat. Ada beberapa bacaan yang bisa kita baca ketika sujud di antaranya:
  1. Dari Hudzaifah, beliau menceritakan tata cara shalat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan ketika sujud beliau membaca: “Subhaana robbiyal a’laa”. Artinya: Maha Suci Allah Yang Maha Tinggi. (HR. Muslim no. 772).
  2. Dari ‘Aisyah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa membaca do’a ketika ruku’ dan sujud:“Subhaanakallahumma robbanaa wa bi hamdika, allahummagh firliy.” Artinya: Maha Suci Engkau Ya Allah, Rabb kami, dengan segala pujian kepada-Mu, ampunilah dosa-dosaku. (HR. Bukhari no. 817 dan Muslim no. 484).
  3. Dari ‘Ali bin Abi Tholib, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika sujud membaca: “Allahumma laka sajadtu, wa bika aamantu wa laka aslamtu, sajada wajhi lilladzi kholaqohu, wa showwarohu, wa syaqqo sam’ahu, wa bashorohu. Tabarakallahu ahsanul kholiqiin.”. Artinya: Ya Allah, kepada-Mu lah aku bersujud, karena-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah diri. Wajahku bersujud kepada Penciptanya, yang Membentuknya, yang Membentuk pendengaran dan penglihatannya. Maha Suci Allah Sebaik-baik Pencipta. (HR. Muslim no. 771).
Di Mana Sajakah Ayat Sajadah?
Ayat-ayat sajadah ada pada beberapa tempat, antara lain:
1.  Surat Al A’rof ayat 206
2.  Surat Ar Ro’du ayat 15
3.  Surat An Nahl ayat 49-50
4.  Surat Al Isro’ ayat 107-109
5.  Surat Maryam ayat 58
6.  Surat Al Hajj ayat 18
7.  Surat Al Furqon ayat 60
8.  Surat An Naml ayat 25-26
9.  Surat As Sajdah ayat 15
10. Surat Fushilat ayat 38
11. Surat Shaad ayat 24
12. Surat An Najm ayat 62
13. Surat Al Insyiqaq ayat 20-21
14. Surat Al ‘Alaq ayat 19
15. Surat Al-Hajj ayat 77
Namun para ulama berselisih pendapat apakah surat Shaad ayat 24, surat An Najm ayat 62, surat Al Insyiqaq ayat 20-21, surat Al ‘Alaq ayat 19, dan surat Al-Hajj ayat 77 termasuk ayat sajadah atau bukan.  [sumber: alquran alhadi/majelisilmu]
islampos : http://www.islampos.com/sujud-tilawah-dan-ayat-sajdah-79382/

KATA TULISAN !

langkahku . . .

teman, bagaimana menurutmu tentang sebuah tulisan ? tentang sebuah ungkapan perasaan  (curhat) ? tentang sebuah pemikiran ? tentang sebuah pendapat ? ide tentang sebuah kritik ? yang semuanya diungkapkan dan dituangkan dalam sebuah tulisan ?

teman, apakah kamu seseorang yang pandai menulis ?

teman, apakah kita bisa mengenal seseorang dari bahasa tulisannya ?
teman, apakah kamu mendengar tentang hal, semua yang kita lakukan akan dipertanggung jawabkan,
seperti ini, sebuah tulisan, apakah kebermanfaatan ? hanya (maaf) sampah ? atau malah musibah ?

bagaimana tidak, tulisan ! (tanda seru)
bisa mempengaruhi pemikiran orang, bisa mengubah prinsip orang, bisa menambah pengetahuan orang, bisa membuat berpikir ulang tentang suatu hal, bisa menyesatkan, bisa memberi petunjuk, bisa mengambil pemikiran orang, bisa bermanfaat, bisa membuat dosa.

bahasanya berat sekali teman, dosa.
apalagi menanggungnya.

astagfirullah . . .semuanya kembalikan pada niat. niat yang baik.

komunikasi | tulisan | kata

sepertinya banyak juga yang salah persepsi, salah paham gara-gara ini. gara-gara tulisan.
menggunakan huruf KAPITAL contohnya, banyak orang menganggap penggunaan huruf kapital itu tandanya MARAH ? tandanya PENTING ? tandanya INTI ?
atau TANDA SERU (!) . . . hahaha aku termasuk orang yang terlambat ngeuh soal ini.
aku kira tidak ada masalah, aku kira tidak ada apa, tidak ada, aku polos-polos saja, tidak tahu.
ternyata yang aku anggap sebagai suatu yang EKSPRESIF, yang menandakan SEMANGAT, yang menandakan TERTARIK, ya . . . karena sepertinya dikehidupanku yang nyata, dimana komunikasi verbalku banyak intonasi :) tentu, aku seseorang yang berisik, rame, ceria semangat. (mungkin)
dimana, aku ungkapkan komunikasi verbalku dalam komunikasi non-verbal dengan TANDA SERU sebagai ungkapan itu.
masyaallah, kita harus tahu dengan siapa kita berkomunikasi (orang tua atau sebaya atau dibawah kita,jabatannya, suku,pergaulannya) kita harus bisa menyesuaikan, dan sepertinya kita harus banyak mencari kemungkinan kesalahan kata/non-verbal kita, bagaimanapun, perkataan(bisa juga tuisan kan ?) adalah suatu hal yang tidak bisa kita tarik lagi kan ?
"oh teman, lupakan saja perkataanku tadi, sepertinya tidak layak kau dengar"
tidak bisa seperti itu bukan, walaupun kata maaf terucap,. sepertinya masih bisa membekas, bisa saja berlanjut dari itu, adalah sebuah penilaian orang terhadap kita.

kembali, orientasinya bukan untuk manusia ya. just for ALLAH :)

kembara hidup_deHearty

Telah jauh aku mengembara
Mencari erti hidup di dunia ini
Yang selama ini sering disalah erti
Oleh mereka yang bertuhankan hati
Ku musafir ke pelusuk dunia
Memerhatikan gelagat manusia
Ada yang gembira hingga terlupa
Ada yang berduka tetapi gembira
Terasa lelah menempuh jalanan beronak duri
Kekadang sesat tanpa haluan
Sehingga punca hilang di mata
Kuturutkan jua hati yang buta
Kupasrahkan padaMu Tuhan
Segala yang akan berlaku
Kerana Engkaulah menentu segala
Menciptakan dunia penuh pancaroba
Tak terdaya rasanya kaki  kui melangkah
Kau pimpinlah langkahku Tuhan
Agar tidakku kesesatan dari jalan SyurgaMu yang  ku diidamkan
Kerana tidakku terdaya menahan seksa neraka
Tidak pula layakku untuk  ke syurga
Ku hanya hamba yang diciptakan dengan kelemahan
Sering daku terlupa sering jua daku terleka
Dengan nikmatMu yang melimpah didepan mata

ngedumel biotan

Langkahku . . . .

ya allah, apa ini ? ya allah bantu hamba mengingatnya, ya allah maafkan hamba tidak belajar dengan serius,ya allah sepertinya ini mengerikan, ya allah aku lupa, ya allah aku bingung, ya allah aku tidak tahu,akankah ini sebagai peringatan nantinya untukku? dengan nilaiku, ? agar aku berubah ya allah ? bolehkan aku bertaubat sekarang ? ya allah aku janji akan belajar dengan baik, tapi ya allah, ya allah maafkan aku jika lancang? ya allah sepertinya aku benar perlu bantuanmu, ya allah, ya allah sepertinya aku hanya meminta saat butuh saja? aku seperti firaun yang menerima adzabmu? yang bertaubat tapi nyawa sudah d tenggorokan, baiklah ya allah, aku terima semua peringatan ini, ya allah, tapi maafkanlah aku, maafkanla kelalaianku, ya allah maafkanlah aku, ya allah maafkan aku, ya allah istiqomahkanlah aku, aku yakin hanya dengan kekuatanMu jugalah aku bisa menepati janjiku padaMu ya rabb, berkahkanlah waktuku" . . . . .hampir nangis.

membaca lagi dari awal, mencoba tenang, dan sekiranya sudah buntu, ayo kita keluar, jangan buang waktu lagi

#lebih awal 15 menit

ujian biologi tanah

Minggu, 06 April 2014

kita mah apa atuh, hanya hamba Allah, banyak dosa lagi . .

langkahku . . .

hmm...aku bingung berbicara ini padamu, dirimu yang kini menjadi temanku, yang kenal diriku, atau hanya sebatas tahu akan namaku, riniawati.

jika kau dengan kumpulan huruf yang membentuk sebuah nama itu, apa yang pertama kali kau pikirkan ?
mendeskripsikan aku bagaimana ? sikapku bagaimana ? aku orangnya bagaimana ?

sungguh, aku yakin, disemua pemikiran kalian itu pasti ada nilai buruknya. lalu ? tidak, aku tidak akan menolak kalau itu bukan aku. aku akan tersenyum, karena kamu pernah mengetahui sisi burukku.
tapi, itu tidak membuatmu meninggalkanku bukan ? atau mengundurkan diri menjadi temanku bukan ? atau kamu memiklankan keburukan itu kepada teman-temanku bukan ?, agar mereka sama, mengetahui sisi burukku ?, agar mereka sama sepertimu?, membenci ?

kadang aku takut dibenci orang, tapi . . . . aku berpikir, jika aku menuruti semua mau kalian, itu benarlah sangat sulit bagiku, setiap orang mempunyai pemikiran yang berbeda, mempunyai standar baik yang berbeda, standar buruk yang berbeda, kesadaran memanusiakan manusia juga berbeda . . . . ya memanusiakan manusia :)

jujur, aku lebih suka mereka yang sudah tahu keburukanku. :)
daripada yang hanya mengetahui sisi baiknya aku. lah, emang aku baik ya ? yang mana ya ?

beberapa hari kemarin, mungkin beberapa bulan kemarin, aku disibukan dengan pertanyaan diriku sendiri. "who am I?"  apakah kamu bisa menjawabnya untukku ?

susah teman, gajah didepan  mata jelaslah terlihat, akan tetapi semut dipelupuk mata tidak terasa. mungkin sisemut belum menggigit, :) hehehe

aku ulang memori ingatanku mulai aku kecil, proses-proses dimana aku dibesarkan, disekolahkan, keseharianku, sampai aku disini, sampai statusku sekarang . . . . tidak mudah teman, mengingat semua masa lalu itu, tapi cukuplah, jika memang pahit, masa depan haruslah bahagia, dan itu tergantung usaha dan doa kita bukan ? ya, sertakan Allah disetiap apapun dirimu.

selalu salut dengan cerita yang Allah berikan padaku, yang Allah pilihkan aktor utamanya adalah diriku,
teman, sepertinya aku sedikit tahu akan diriku, sering aku senyum sendiri, berbangga sendiri, dan sekarang aku takut . . . . aku takut jika aku menjadi sombong, walaupun aku tahu, aku hanya menyimpan kesombonganku dalam hati, astagfirullah, kita tahu sendiri sifat sombong itu sangatlah tidak baik, aku takut.
astagfirullah  . . . .aku berlindung dari sikap sombong padaMu Ya Rabb.

ya, kamu pasti berpikiran, apa yang mesti disombongkan ? ya, benar teman. tidak ada yang perlu disombongkan, apalah atu kita mah hanya hamba Allah, banyak dosa lagi.
aiiiiiiiiih . . . . kata dosa lagi yang keluar, makinlah takut aku ini.

iya teman, ternyata aku orangnya cengeng, airmata ini mengajakku untuk setiap hari menangis, aku tidak kuat menahan air mata jika aku sedang berdoa, jika aku mendengar ayat-ayat alquran (terutama saat dibacakan terjemahannya) ya, karena aku kurang mengerti bahasa arab, jika aku ingin memberi tapi aku tidak tahu apa yang harus aku beri, jika aku ingin berbuat lebih tapi aku tidak mampu, jika aku baru tersadarkan bahwa aku tidak mensyukuri nikmatNya, jika aku melihat kebesaranNya, jika aku menyesal tentang pilihan yang Allah berikan padahal dititik itu Allah menunjukan bahwa pilihanNya untukku benar, apa yang aku sangka buruk padahal baik untukkku,,,, teman maaf, aku mudah terharu, mungkin kamu akan mengira aku selalu ceria bukan ? ya, itulah aku, tapi disaat aku menangis, tolongg,,,, itulah aku, aku yang sedang merasakan lemahnya diri. semoga tangisan itu, tangisan ini, bukanlah air mata buaya, yang ingin memperlihatkan, yang ingin dibelaskasihan, tidak teman. sepertinya itu percuma pada Tuhan kita, bukankah kita tahu sendiri, Tuhan kita ALLAH tahu , maha mengetahui, pun  dengan hati-hati kita. soo... mungkin manusia saja yang bisa menilai sesuai keinginan dirinya. tapi yang kita inginkan penilaian baik dari Allah bukan ? orientasi kita ALLAH bukan ? soooo... selama kita baik, dan selama yang kita lakukan benar (benar kata kita, kata Allah juga), yasudah,,,,lakukan aja :) . . . pernah baca hadist yang mengatakan jangan kau tinggalkan kebaikan karena takut disangka ria. kurang lebih seperti itu, aku lupa, aku masih mencari hadist apa ya itu,,,,

hmmmm,,, spertinya kita berbicara banyak tentang ini. apakah niatku ini baik untuk menulis ini ?
sebentar...............(sedang meluruskan niat kembali)

yaps, Allahuakbar !
teman, aku sering menilai baik orang lain, sering membandingkan diri sendiri dengan orang lain, alhasil minder.tapi sepertinya itu salah teman,, setiap kita punya kebaikan bukan ? setiap kita punya rasa kasih sayang bukan ? setiap kita menginginkan dicintai allah bukan ? alhamdulillah, tetapi dengan melihat orang lain, yang kata kita lebih baik, berarti itu tandanya kamu harus berusaha lagi lebih baik untuknya, ga mau bukan cintanya allah hanya untuk orang itu, mau kan jadi yang allah cintai ? memang, selama kita hidup kita dicintai allah, allah memberikan yang terbaik untuk kita, lalu ? kita biasa-biasa saja gitu mencintai allah ?

ok teman, jawabannya cukup hatimu, cukup perbuatanmu kedepan, salam dariku yang sedang mencari :)
doakan aku agar selalu ditunjukan jalan dari Allah tentang kebaikan yang bisa aku lakukan . ..  .

aku mencintaimu karena allah :)
4.11 | 07 April 2014 | menanti subuh :)

mencari #3 "lingkaran baru" diS

langkahku . . . .


hari ini, 
seperti janji seminggu yang lalu, liqo :)
hari yang dtunggu-tunggu . . .akan bertemu dan melingkar dengan orang baru. uniknya lagi, hanya aku yang program sarjana S1, yang lainnya sudah lulus dan S2....semoga mereka tidak ketularan kekanank-kanakan :) aamiin

datang beberapa jam lebih awal dari jam yang telah disepakati, saking semangatnya :)
menanti mereka yang baru dikenal, kakak:ku :)

masih pertemuan pertama, dan masih perkenalan . . . . masyaallah,
aku sebagai pembuka perkenalan diri,, hee, maf cerita masalah keluarganya panjang,,,, huaaaa :(

ternyata, subhanallah walhamdulillah wa la illaha illaallah waAllahuakbar....
banyak cerita dari kakaknya yang begitu menginspirasi . . .

mulai dari 
-terus mencari ilmu, sampe sekarang mau S2, bahkan besok ada yang mau ujian kelulusan, masyaallah, mohon doanya untuk kakakku satu ini . . . .
-mencari ilmu agama, karena memang kesadaran banyak yang belum diketahui
-mencoba mendakwahkan keluarga dengan berbagai cara yang bisa diterima
-kita harus dan wajib bersyukur, karena diberikan lingkungan kampus yang kondusif, secara islami,karena,,, jika lingkungan kita ,,, hmmm sepertinya stop sampai sini.

alhamdulillah, semuanya terbuka :) semuanya blak-blakan :) huaaaa 
aku melihat mereka juga sama-sama ingin belajar :) saling berbagi :) huaaaa saluttt, semoga dimasa nanti, aku mencapai titik seperti mereka, aku tetap semangat seperti mereka :)
aamiin
S2,,,, sudah nikah apa belum ya ? #ehh

Sabtu, 05 April 2014

mencari #2

langkahku . . . .

tentang hal ini, sudah aku sampaikan pada   , kakakku tercinta, dan beliau mendukung . . . :)
terimakasih ka, sempat bertanya kakak dimana ? alasannya apa ? dan jawabannya pun aku terima. baiklah.... aku tidak ingin hanya ikut-ikutan, tanpa keyakinan yang tumbuh, kesadaran yang tercipta, hanya iya dan iya sepemberian, tidak. aku ingin mencari . . . . . selama aku masih disini, dan sepertinya sekarang adalah waktu yang tepat .. .. . .

29 maret 2014, semangat menggebu dan terus berdoa agar diberikan jalan olehnya . . . .
tak lama kemuadian, teringat kakak yang satu organisasi, memang kita belumlah terlalu akrab, tapi sepertinya beberapa kali menyapa, beliau bukan tipe orang yang dingin, cuek, apalagi judes :). membalas senyum, membalas salam, walaupun sepertinya satu sama lain masih dibentengi canggung orang baru kenal.
baiklah, aku akan menghubungi kakak itu . . . .

seperti biasa, lewat chat media sosial .. . . .salam, ungkapkan maksud.
tak lama kemudian langsung dijawab,
masya allah, jawabannya itu, allahuakbar, begitu cepat inginku dikabulkanNya, sebuah majelis ilmu yang ditawarkan kakak itu . . ..  huaaa aku akan datang pokoknya.

30 maret 2014,
tara,,,,, aku pagi itu sudah disuatu tempat, tentu, tempat acara tersebut :) . . . aku pergi sendiri dengan ketidak tahuan tempat itu dimana, ya, kaka itu panitia, sehingga mengharuskan berangkat lebih awal . . .

subhanallah,,,, ini pemandangan terindah selama hidup.... :)
hatiku bicara, ingin aku seperti mereka :)
huaa,,,,,, semangat berproses, sekarang baru ini yang aku tahu, baru ini yang aku pahami dan maka ini juga yang aku jalani.
tidak sabar ingin mendapatkan ilmu banyak dari mereka... kakak beri aku ilmu, please please . .  . :(
lagi, pemandangan ini. . . . . . masya allah :)
enjoy bgt selama acara :) . . . . memang temanya, hal fundamental dalam hal ini, sebuah kalimat yang dikatakan sebuah kunci, kuci tempat akhir yang sangat amat indah :) . . . aku sengaja tidak menyebutkan hal-hal ini dengan gamblang,,, biarlah.
baiklah, tentang ini aku berkali-kali mendapatkannya, secara mendetail oleh kakak tercintaku :) he . . . .
materi satu, dua, dan terkahir,,,, tentang sesuatu, dimana dengan bla bla bla,,, seperti yang selama ini aku lakukan dengan kakakku tercinta, :) dengan teman-teman selingkaran. ya ! melingkar.
masya allah, bersyukur bersyukur. . . . . baru saja ingin sekali mendapat ilmu dari itu,, masya allah, allahuakbar, taraaaa... aku punya teman melingkar lagi,,, dengan kakak lain, dengan bla bla bla lain :)
 masya allah . . .

yang jadi renungan besar saat acara itu juga, saat ditampilkannya tata cara wudhlu . . . . . aku terdiam, dan ingin (sampai netes air mata tak terasa) . . . nangis tapi ditahan da malu,
masih salah . . . ya, hal sepele pun masih salah, , , , astagfirullah..... kakak tolong aku untuk ibadah padaNya...
umurku sudah tua, jadi selama sampai setua ini, masih salah , , , , ckckckckckkcck astagfirullah,
ingat lagi anak mts itu, yg masuk 10 besar pada games rangking 1 diacara itu juga . ..  dia berkata "seneng, soalnya tidak menyanggka bisa ngalahin kakak2 yang sudah sarjana"
jleb banget memang... pengetahuan agamaku dan mungkin beberapa peserta lain lebih banyak anak itu. tapi sedikit pembelaan " maklum orang tua, jadi lupa" :)
baiklah baiklah . . . . ayo semangat !!! ... . . . ..  . terimakasih dek, kau menginspirasiku,
aku  harus faham ilmu agama ini, agar kelak anakku bisa solehah sepertimu :)

lah ko ujung"nya anak sih . . . yaudah sih terima aja.



mencari #1

Langkahku . . .

berkali-kali aku bertanya pada kakak pembimbing, berulang kali juga beliau menjawab, berulang kali aku meminta pendapat dan pandangan pada mereka yang aku anggap mengerti, beberapa dari mereka pun sontak memberi pandangannya . . . aku masih buta, aku masih linglung, aku masih tidak mengerti.
sampai tekad membawaku untuk berani, berani mencari, tidak hanya menerima mentah-mentah dari sisi yang selama ini kududuki, tapi aku ingin mencari, mencari tahu, apa ini, apa itu, kenapa ini, kenapa itu, aku bukanlah orang yang bisa saja menerima ya, , , , tanpa mencari dan mencari lagi, ,  , karena apa, karena itu hal yang begitu penting . .. .

aku tak ingin seperti beberapa oang, beraninya hanya menilai dari luar, beraninya hanya menilai dari oknum, beraninya hanya membanggakan golongannya pribadi, mungkin menutupi kekuangannya, aku yakin, tidak sepenuhnya bangga, apalah didunia ini yang sempurna. . . . ya, tori itu memang benar adanya, karena hanya Allah lah yang sempurna, akan tetapi tentang ini, ini sangat penting.....

aku harus mencari . . . .

suatu malam aku meminta padaNya untuk dimudahkan dalam pencarian ini, inshaa allah, Allah akan menjawabnya . . .

tujuannku ingin mengenal semuanya, ingin mengambil kebaikan dari semuanya, ingin mengetahui semuanya, ya semuanya. . . . aku ingin jika nanti ada yang sama sepertiku, bingung, ingin tahu, gelisah, dan tidak tahu harus bagaimana, dan terus bertanya, mungkin akulah yang akan menjawabnya, tetapi dengan jawaban hanya beralaskan penilaian dari luar, hanya sepintas tahu, tapi aku akan menjawab, sesuai yang aku cari sekarang . . .
inshaa allah semuanya benar,

siang itu, teringat sekali, aku menemukan akun A dan saat itu pun langsung aksi . . . ucap salam, katakan maksud.
setelah seharian menunggu, pesan itu dibalas pada malam hari, sampai satu titik beberapa pertanyaan . . . .
pun aku tambahkan dengan beberapa pernyataan,... baiklah, ada jalan untuk mengenal ini . . . . terimakasih.

jum'at itu, betapa benar penuh denganku yang mencariNya, lingkaran demi lingkarang dari pagi sampai malam, dengan jeda kuliah . . . ya sampai malam, yang lingkaran terakhir adalah acara itu, acara A.
orang baru datang dengan malu-malu,.. ya itu aku, senyuman manis campur amah menyapa, ya, mereka bertanya siapa orang mana  . . . . .

masya allah, temanku bertambah lagi ya rabb . . . . adapun yang aku risih dan aku perhatikan, ada temanku yang baru kukenal itu, sepertinya menangisiku . . . . ya, setelah beberapa ungkapan kata yang terlontar dariku, tentang selama aku setahun disini, aku berkecimpung dimana saja, tentu di hal yang sama dengan A ini.
ya dia menangis, sepertinya dia menangisiku, terimakasih teman, sepertinya kau menyayangiku, :) . .
baiklah, tolong ajari aku tentang ini . . . :) aku butuh kau teman,

malam ini, aku bersama mereka lagi . . . tentu aku bertemu lagi temanku yang itu, yang aku anggap dia menangis untukku, ya ampun aku GR sekali . . .
tahukah engkau, selama acara aku tak tahu menahu,,, aku tak tahu apa-apa,,, mungkin hanya beberapa bai atau beberapa kata yang aku tahu dan ternyata aku hafal, sebagian juga pernah aku lakukan selama aku masih kecil..
tahukah engkau,,, dia memberitahuku, membimbingku selama acara itu , . . .
membukakan halaman, halaman yang sedang dibaca.... mendeskripsikan maksud,,,
meminjamkan bukunya.... menunjukan mana yang sedang dibacakan....
masyaallah.... dalam keadaan tandatanyaku,, ada yang semangat menemaniku, membimbing, tahu kalau aku tidak tahu . . .

untukmu teman,,, sepertinya ku menyayangimu . . .