Jumat, 10 Oktober 2014

#jikaistrimuseorangsoiler

“aku mahasiswa ilmu tanah “ jawaban atas pertanyaan tentang studiku. Apakah itu sesuatu yang asing bagimu ? bagi keluargamu ?. ya, tenang saja, mungkin memang asing untuk beberapa orang. Maaf, jika aku tak sesuai inginmu. Mungkin inginmu aku seorang dokter, ahli gizi, bidan, dll. Maaf. Tetapi aku bahagia dengan kelimuanku ini. Ntah apapun profesiku nanti, yang pasti aku tetap bangga dan berusaha keras  untuk menjadi  seorang isteri yang solehah atau ibu yang baik untuk anak-anaknya. Ya, itu. Mungkin aku dapat memakai kelimuanku itu dalam berumah tangga . . .
Jika isterimu seorang soiler.
Perkenalan. Mungkin kamu akan mendapatinya berkulit hitam, tidak putih. Maklum saja, anak lapang memang begitu. Ribet baginya jika turun lapang di teriknya matahari dan berkutat dengan payungnya. Atau cream anti sinar matahari pun sudah tak mempan lagi melindungi kulitnya. Mungkin. Ikhlas ya. tangannya yang kasar karena sering melakukan pengamatan tekstur tanah, memilin tanah,bahkan mencangkul  dll. Maklum lagi ya.
Aku akan membaca karaktermu dari morfologi wajahmu. Apakah kamu type jahat atau baik. Hahaha jelas aku maunya yang baik. He. Seperti matkul morfologi dan klasifikasi tanah. Menurut dosenku, type orang dapat dibaca dari morfologi tubuhny, terutama wajah. Seperti tanah. baik atau tidak untuk tanaman  bisa ditentukan dari sini.
Menuju pernikahan.  Mungkin ia akan memintamu sebuah mahar dari mineral-mineral bumi, mungkin bukan emas atau intan yang sudah banyak khallayak mengetahui, mungkin ia akan meminta sesuatu yang aneh. Seperti Kuarsa Var Rose, si pink imut satu itu. Atau ia akan meminta dibawakan berbagai contoh tanah yang ada diIndonesia, podsolik, vertisol, latosol, gambut, andisol dll. Ahhhhhhhhhh tak usah dipikirkan, aku hanya bercanda. Untungnya ada ilmu agama yang ia ketahui pula, jika mahar itu tidak boleh memberatkan. J  coba kita bercanda “dengan contoh tanah vertisol 10 gram dibayar tunai”. Hahaha bercanda J . tenang saja. aku ingin menggapai semulia-mulianya wanita adalah yang paling murah maharnya. Mulia. Muliakan aku.
Foto sebelum pernikahan. Oh tidak. Sebelum akad tidak ada interaksi yang di murkaiNya ya ^^ setuju !!. jadi foto-fotonya setelah akad saja, mau apa temanya ? tanah lagi boleh ? di profil tanah ? sedang mengidentifikasi profil tanah ,deteksi warna tanah dengan Munsell ?  atau sedang memirit tanah, hingga tangan kita kotor. Amat kotor.  Atau sedang dilaboratorium dengan beberapa contoh tanah ? Itu duniaku. Apa kau menerimanya ?

Membuat rumah. Jika akan membuat rumah. Bolehkah aku meminta izin untuk membuat profil tanah dahulu di lahan yang akan kita buat rumah kita. Melihat bagaimana kondisi fisiknya, apakah termasuk tanah yang bagaimana,seperti aku akan tahu  jika abu-abu maka sering tergenang, dan jelas aku tidak mau membuat rumah disana . Karena rumah kita nanti akan kebanjiran. Dan banyak lagi.
Mungkin aku akan kepoin foto udara tentang wilayah lahan untuk rumah kita. Bagaimana topografinya. Atau mcukup dengan melihat lingkungan sekitar, apakah rawan lonsor dll.
 Jika nanti aku meminta rumah kita ramah resapan air, apakah kamu setuju ? Rumah tingkat saja, dan rumah yang berkolong saja, seperti rumah jongko tempo dulu. Hingga air hujan dapat masuk berinfiltrasi kedalam tanah. Hingga kita tidak punya terlalu banyak dosa karena menutupi jalannya air masuk kedalam tanah. Semakin banyak air permukaan, bisa menyebabkan banjir loh.Membuat resapan-resapan air disekitar rumah kita, membuat kolam ikan, atau yang lainnya untuk menjaga resapan air dan  air bawah tanah.
Mungkin dengan pekarangan yang bisa aku buat sebagai pertanian pangan lestari skala rumah tangga. Jika pun sempit, tidak masalah, aku akan pakai metode vertikultur. Dan atap kita beda dengan rumah yang lain, kalau mampu, yuk buat kebun diatap J ahahah astagfirullah jika ini sebuah khayalan. aku tak perlu semuanya membeli. Irit keuangan bukan.
Kita.Kamu jangan takut aku marah jika baju  kamu dan anak kita  kotor oleh tanah. lantai kotor karena medok dengan bekas sepatumu atau anak kita. Iya. tidak akan marah. aku senang jika anakku aktif dan kamu pun bermain dengannya. Aku tidak akan marah jika anakku bermain-main dengan tanah, kotor-kotoran. Berespresi semaunya ^^ (nama anaknya siapa ? boleh ga pake yang berhubungan dengan tanah ? )
Atau saat sepatumu penuh dengan tanah basah (pasta)  yang menempel. Maka aku tidak akan segera mencuci sepatumu. Aku akan membiarkannya beberapa waktu. Bukan, bukan aku malas. Aku hanya memberi waktu untuk habis batas lekatnya. Ya, jadi nantinya tanah dengan berkurang KA akan lepas/mengelupas sendiri, sehingga aku mencucinya tidak terlalu sulit, tidak terlalu medok.
Makanan. Ia akan membuatkanmu kue lapis cokelat vanilla seperti yang pernah aku lakukan saat praktikum masa jenis tanah, melilini bongkah tanah dan menentukan berat jenisnya. Tapi ini kue, bukan tanah. Saat praktikum itu aku percaya dapat membuatkanmu kue yang baik. Apalagi kebiasaanku mengopen tanah. Membuat larutan tanah. Membuat pasta tanah.
Atau membuatkanmu agar. Seperti praktikum biologi tanah dan bioteknologi tanah. Mediun agar untuk bakteri. Ia akan tahu komposisi air untuk tingkat kekenyalan agar yang kamu mau, melakukannya dengan sterilisasi tinggi. Ya, walaupun duniaku tanahn ini menurut orang lebih ke kotor, tetapi disini aku belajar streil. Ya belajar steril. Jadi tenang saja. Semoga aku bisa menjaga pencernaan dan kesehatan kita.
Aku  juga akan ahli membuat kopi. Seperti praktikum antan tentang penyerapan posfor, dimana aku menambahkan gula ke sampel tanah untuk diinkubasi, saat itu aku terbesit padamu yang nanti akan memintaku membuatkan kopi. Apa kau suka kopi ?

Mungkin aku  tidak akan suka jika kamu dan anak kita membuang makanan. Suatu kemubaziran, ah tetapi ternyata jika semua diniatkan ibadah, inshaAllah mudah”an tidak berdosa, bagaimana kalu kita niatkan untuk makanan mikroorganisme tanah ? kamu setuju ? tapi jangan keseringan ya. mesti ingat juga ilmu fotosintesis ^^ .
Saat makan, mungkin aku ingin sekali menggombalimu tentang warna tanah. Tolong Tanya kenapa ?
Maka aku akan menjawab “berwarna-warni seperti cintaku padamu”. Selalu berwarna. Astagfirullah.

Hal yang paling penting. Ayat Al Quran yang menjadi misteri untuknya. Iya akan sering  mengingat kematian. Karena manusia itu berasal dari tanah dan akan kembali ke tanah. 

Tidak ada komentar :

Posting Komentar